Enjoy My Zone!
Check Page Rank of any web site pages instantly:
This free page rank checking tool is powered by Page Rank Checker service

Sunday, October 19, 2008

No Pain for Liverpool

Liverpool - Kemenangan atas Wigan menjadi kali kelima di musim ini Liverpool berhasil melakukan comeback dan menang atas lawannya. Menang memang bikin Rafael Benitez senang, tapi dia akan lebih puas kalau itu dicapai tanpa rasa cemas. Tertinggal lebih dulu 0-1 dan 1-2 dari Wigan, Sabtu (19/10/2008), Liverpool akhirnya meraih kemenangan 3-2 lewat dua gol tambahan dari Albert Riera dan Dirk Kuyt. Nama terakhir mencatat total dua gol dalam laga itu.Ini bukan kali pertama "Si Merah" ketinggalan duluan sebelum meraih kemenangan. Sebelum ini sudah empat kali mereka menggilas lawan-lawannya setelah bangkit dari ketertinggalan.Dalam laga melawan Middlesbrough (Liverpool menang dengan skor 2-1), Manchester United (2-1) dan Manchester City (3-2) di Liga Primer, hal serupa terjadi. Satu partai lain hadir di Liga Champions ketika menghadapi Marseille (3-2).Menang dengan melakukan comeback semacam itu di satu sisi memang mencerminkan tingginya daya juang Liverpool. Tapi hal tersebut niscaya juga bikin hati Liverpudlians dan kubu Liverpool deg-degan tak karuan, karena Anfield Gang praktis ditekan untuk mengejar. Alhasil, Benitez pun memaparkan wejangan kepada para pemainnya segera setelah melawan Wigan, partai terakhir comeback gemilang itu dilakukan."Di akhir pertandingan saya bilang kepada para pemain agar mereka harus mempermudah keadaan buat mereka," ucap Benitez seperti dikutip situs resmi Liverpool.Benitez jelas lebih memilih kalau timnya tak perlu bersusah-payah mengejar ketinggalan dan bisa langsung unggul duluan. Maka ketika ditanya apakah timnya diharapkan bisa terus mengulangi hal serupa, dia langsung berseloroh, "Saya akan bicara dengan dokter saya dan kita akan lihat nanti!""Tidak, saya ingin kami mencetak satu, dua, atau tiga gol di babak pertama. Tapi Liga Primer sangat ketat dan ketika Anda memperlihatkan karakter yang kami perlihatkan hari ini, itu sangat penting untuk partai mendatang," ucap dia, kali ini dengan nada serius."Mari kita lihat apa kami bisa memperlihatkan karakter ini lawan Chelsea pekan depan, tapi saya ingin bisa lebih tenang duduk di bench," harap Benitez tegas.

Saturday, October 18, 2008

Ujian Rafa di Awal Musim

LONDON : Setelah hanya mampu bermain imbang tanpa gol melawan Manchester City, Senin (31/12), Liverpool akan ditantang Wigan pada pertandingan di Stadion Anfield, Kamis (3/1) dini hari waktu Indonesia. The Reds dituntut memenangkan pertandingan ini setelah sang pelatih Rafael “Rafa” Benitez menganggap peluang timnya meraih gelar Premiership belumlah tamat. Artinya, Liverpool butuh banyak kemenangan untuk memperkecil selisih nilai dengan Arsenal, yang kini memimpin klasemen sementara. “Kami tertinggal 10 poin dari Arsenal namun kami menang satu pertandingan. Mereka juga tahu kami dapat memenangkan banyak pertandingan,” ujar Benitez, seperti dikutip Yahoonews.com, Selasa (1/1). Menjamu Wigan, Liverpool agaknya belum bisa memainkan Sami Hyypia dan Daniel Agger yang masih dalam masa penyembuhan. Pilihan terbaik untuk mengisi kekosongan ini dengan kembali memercayakan Alvaro Arbeloa mendampingi Jamie Carragher di jantung pertahanan. Heskey FitSementara striker tim nasional Inggris yang bermain di Wigan, Emile Heskey diperkirakan akan mulai merumput saat timnya menghadapi Liverpool, Kamis (3/12) dini hari. “Saya harap Emile sudah fit,” ujar manajer Wigan, Steve Bruce. “Namun saya akan melihat dulu sejauh mana kondisinya menjelang pertandingan, saya tidak ingin terlalu memaksanya.” Midfielder Wigan asal Wales, Jason Koumas dilaporkan juga telah ikut berlatih secara penuh setelah mengalami cedera paha. Koumas dinyatakan siap untuk dipasang saat Wigan menghadapi Liverpool. Pada pertandingan terakhir di ajang Liga Primer, Liverpool mampu mengungguli Wigan 2-0, April silam. Sejauh ini, The Reds memiliki rekor kandang yang sangat baik, Steven Gerrard dan kawan-kawan mencatat lima kemenangan dan hanya satu kali kalah pada enam laga di Anfield. Total gol yang dihasilkan 22 buah dan kebobolan tiga. Catatan ini bertolak belakang dengan Wigan yang babak-belur jika harus menjalani pertandingan tandang. Mengutip situs Footymatch.com, skuad asuhan Steve Bruce ini hanya mampu mendapatkan satu angka di enam pertadingan away mereka. Jumlah gol yang mampu dicetak hanya empat dan kemasukkan 18 gol. Saat ini Liverpool bertengger di posisi keempat klasemen sementara dengan 37 poin dari 19 pertandingan. Sedangkan Wigan masih berkutat di zona degradasi yakni berada di tempat ketiga dari posisi buncit. Dari 20 laga yang telah dilakukan, Wigan mengoleksi 16 angka.

Friends Banner!

Increase your PageRank Software Maniac